MAKALAH TEORI PERUBAHAN SOSIAL PERUBAHAN , PEMBERDAYAAN , DAN KESEJAHTERAAN SOSIAL- Pagi yang indah mulailah kehidupan dengan saling berbagi. berbagi senyum dan yang utama berbagi ilmu untuk saudar-saudara kita. baiklah pada saat ini saya akan berbagi tentang sebuah ilmu teori perubahan sosial. selamat membaca.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Manusia aadalah mahkluk individu
yang tidak dapat terlepas atau melepaskan diri dari hubungan dengan manusia
lain. Sebagai akibat dari hubungan yang terjadi diantara indidvidu kemudian lahir sekelompok sosial
yang dilandasi kepentingan- kepentingan bersama. Perubahan sosial adalah
perubahan dalam hubungan interaksi antar orang , organisasi, komunitas yang
menyangkut struktur sosial ataupun pola nilai dan norma yang terjadi dalam setiap masyarakat sehingga menghasilkan suatu pola kehidupan
yang tidak sesuai fungsinya bagi masyarakat yang bersangkutan . dalam perubahan sosial akan terjadi
pemberdayaan ,dimana pemberdayaan dalam sosial sebagai hasil dari proses
interaksi dalam sosial.pemberdayaan mencakup pengertian pembangun masyarakat
dan yang menyangkut usaha masyarakat dengan pihak lain, untuk menjadian sistem
masyarakat sebagai suatu pola dan tatanan kehidupan yang lebih baik serta
meningkatkan kemandirian dan kepedulian
mengembangkan fasilitas dan teknologi sebagai langkah meningkatkan daya
inisiatif. Dan begitu juga denga kesejahteraan sosial. Dimana didalam suatu
masyarakat juga mengharapkan kesejahteran dalam bermasyarakat, hidup tentram
dan damai.
B. Tujuan
a. Supaya
menambah wawasan kita dalam berfikir mengenai masalah perubahan sosial di
didalam masyarakat, pemberdayaan,dan kesejahteraan sosaial.
b. Didalam
bermasyarakat selalu identik yang nama nya perubahan, pemberdayaan dan
kesejahteraan sosial yang selalu melekat pada diri , dan ini perlu dipahami,
agar kita lebih mengerti mengenai masalah sosial dalam kehidupan.
BAB
II
PEMBHASAN
PERUBAHAN , PEMBERDAYAAN , DAN
KESEJAHTERAAN SOSIAL
A.
Devinisi
Perubahan sosial
Setiap kehidupan masyarakat manusia
senantiasa mengalami suatu perubahan , dan perubahan –perubahan pada kehidupan
masyarakat tersebut merupakan fenomena sosial yang wajar, oleh karena itu
setiap manusia menpunyai kepentingan yang tak terbatas. Perubahan itu terjadi
akan nampak setelah tatanan sosial dan kehidupan masyarakat lama dan dapat dibandingkan dengan masyarakat
baru.contonya pada masyarakat lama (perdesaan) belum mengaenal adanya suarat
kabar, listrik, televisi dll.[1]
Perubahan –perubahan yang terjadi bisa
merupakan kemajuan atau malahan bisa
jadi kemunduran. Unsur-unsur kemasyarakatan yang mengalami perubahan biasanya
adalah mengenai nilai-nilai sosial. Norma sosial, pola- pola perikelakuan
,kekuasaan, lembaga-lembagan kemasyarakatan dll. Jadi berdasarkan uraian diatas
maka yang dimaksud dengan perubahan sosial itu adalah perubahan fungsi kebudayaan
dan perilaku manusia dalam masyarakat dari keadaan tertentu ke keadaan yang
lain.[2]
1. Faktor
–faktor penyebab perubahan sosial
Ada
tiga faktor penyebab utama dalam perubahan sosial diantaranya:
a. Timbunan
kebudayaan dan penemuan baru
Artinya
suatu kebudayaan semakin lama semakin beragam dan bertambah secara akumulatif.
Bertimbunnya kebudayaan ini oleh karena adanya penemuan baru dari anggota
masyarakat pada umumnya. Kecanggihan teknologi, pengembangan dan proses
pembaharuan.
b. Perubahan
jumlah penduduk
Artinya
bertambahnya penduduk pada suatu daerah , dapat mengakibatkan perubahan pada
suatu daerah. Contohnya transmigrasi.bertambah dan berkurangnya pendudukyang sangat cepat dipulau jawa
menyebabkan terjadinya perubahan dalam struktur masyatrakat.dan berkurangnya
penduduk dapat disebabkan karena perpindahan penduduk dari desa kekota atau dari kota kedesa.[3]
c. Pertentangan
atau konflik dalam masyarakat.
Artinya
pertentangan antara anggota- anggota masyarakat
dapat terjadi karena perubahan masyatakat yang pesat.seperti yang
dikatakan pleh Roucek dan Warren, masyarakat yang yang heterogen biasanya
ditandai kurang dekat nya hubungan sosial , antara oarang yang satu dengan
orang yang lainnya..[4]
2. Beberapa bentuk perubahan sosial
a. Perubahan
lambat dan perubahan kecil
Perubahan
perubahan yang memerlukan waktu lama dan rentan perubahan kecil yang saling
mengikuti dengan lambat dinamakan
evousi. Dan ini terjadi karena usaha usaha
masyrakat untuk menyesuaikan diri dengan
keperluan –keperluan , keadaan-keadaan , dan kondisi-kondisi baru yang timbul
sejalan dengan berjalanya waktu.
b. Perubahan
kecil dan besar
Perubahan
pengaruh kecil adalah perubahan pada unsurstruktur sosial yang ,tidak bisa
membawa pengaruh langsung atau pengarauh yang berarti bagi masyarakat. Sedang
kan pengaruh besar seperti proses industrialisasi masayrakat agraris.
Contoh
nya perubahan mode pakaian
c. Perubahan
yang di rencanakan atau perubahan yang tidak direncanakan.
Perubahan
yang direncanakan adalah bila seoarang mendapat kepercayaan sebagai pemimpin.
Dan
erubahan sosial yang tidak direncanakan merupakan perubahan yang terjadi tanpa
direncanakan serta berlangsung dari jangkauan pengawasan masyrakat dan dapat
menyebabkan timbulnya akibat yang tidak di inginkan.
3. Faktor-faktor
yang menghalagi terjadinya perubahan
a. Kurangnya
hubungan dengan hubungan dengan masyarakat lain
b. Perkembangan
ilmu pengetahuan yang lambat
c. Sikap
masyarakat yang masih tradisional
d. Adanya
kepentingan –kepentinga yang telah tertanam dengan kuat
e. Rasa
takut akan terjadinya kegoyahan pada integrasi kebudayaan
f. Prasangka
terhadap hal-hal baru atau asinga atau sikap yang tertutup
g. Hambatan
–hambatan yang bersifat ideologis.
h. Adat
atau kebiasaan.[5]
B.
devinisi
pemberdayaan sosial
Adalah
proses pembangunan dimana masyarakat berinisiatif untuk memulai proses kegiatan
sosial untuk memperbaiki situasi dan kondisi diri sendiri.[6]Pemberdayaan
dipandang untuk menolong klien dengan membangkitkan tenagan dalam mengambil
kepeutusan dan menentukan tindakan yang akan ia lakukan didalam kehidupannya.
Suatu
usaha hanya berhasil dinilai sebagai pemberdayaan masyarakat apabila kelompolk
komunitas/masyarakat tersebut menjadi agen pembangunan penerima. Contonhya melaksanakan program
pelayanan rehabilitasi kesejahteran sosial.seperti bentuk layanan nya dengan
pemberian bantuan bahan bangunan rumah denga tujuan untuk meningkatkan taraf
hidup masyarakat. Dikonsep lain mengatakan bahwa pemberdayaan sosial mempunyai
makna lain yaitu mengembangkan , mamandirikan di segala sektor di segala
bidang. Dan makna lain nya melindungi , membela dan berpihak kepada yang
lemah untuk mencegah terjadinya
persaingan .[7]
dan dalam pemberdayaan sosial dapat dilakukan berbagai kegiatan seperti
peningkatan peran dengan aktif
masyarakat dunis usaha melalui pemberian bantuan kelompok usaha
bersama serta dalam upaya manangani
masalah soasial khususnya dibidang perberdayaan sosial membentuk lembaga
lembaga sosial . contonya TAGANA yaitu taruna siaga bencana yakni menangani
dalam msdalah sosial bencana.
C.
KESEJAHTERAAN
SOSIAL
Kesejahteraaan
sosial berarti kesejahteraan sebuah masyarakat . Dimana kesejahteraan sosial
merupakan keadaan dimana seseorang merasa nyaman, tentram,bahagia,serta dapat
memenuhi kebutuhan hidupnya[8].misalnaya
individu , individu adalh seorang atau manusia secara utuh . Disini diartikan
sebagai suatu sifat yanf tidak dapat dibagi-bagi , jadi individu memiliki
naluri untuk mempertahankan kelangsungan hidup, dan ini merupakan kesejahteraan
sosial dalam masyarakat, mendapatkan penghidupan yang yang layak, dengan dalam
memenuhi kebutuhan hidup, mendapat pekerjaan yang layak , pendidikan yang layak
juga termasuk kesejahteraan sosial. Dan apabila kehidupan seseorang tidak
tentram, kita ambil contoh misalnya pengangguran, bila dimana –mana banyak
pengangguran , maka otomatis sebuah masyarakat tidak akan merasa nyaman dalam
menjalani kehidupanya, karena kuarang nya tempat tempat penampungan tenaga
kerja atau lapangan kerja. Sehingga pengangguran tadi mengambil tindakan yang
alah seperti mencuri, merampok dan hal lain yang dilakukan nya, dalam
mempertahankan dan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, maka ini akan
terganggunya kesejahteraan sosial dalam masyarakat.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Setiap
masyarakat selama hidupnya pasti mengalami perubahan. Perubahan bagi masyarakat
yang bersangkutan maupun bagi arang luar akan menelaahnya, dapat berupa
perubahan perubahan yang tidak menarik dalam arti kurang mencolok. Ada pula
perubahan – perubahan yang pengaruhnya terbatas mauoun yang luas, serta ada
pula perubahan perubahan yang lambat
sekali, tetapi ada juga yang berjalan
cepat.
Dengan perubahan ini juga berhubungan denga
pemberdayaan sosial.sedangkan pemberdayaan masyarakat adlaah peroses
pembangunan dimana masyarakat berinisiatif untuk memulai peroses kegiatan
sosial . dengan embaedayaan masyarakat sosial juga berhubungan dengan
kesejahteraan soasial . sedangkan kesejahteraan sosial merupakan kunci dalam
sebuah kesuksesan dalam suatu organisasi ataupun masyarakat.
Saran
Dari
pembahasan yang telah diuraikan diatas, penulis menyarankan kepada pembaca agar
dapat membaca dan memahami lebih dalam
isi makalah ini.
[1] Abdul Syani,Sosiologi
Skematika Teori dan Terapan( Jakarta:Penerbit
Fajar Agung,1987).hlm.162
[2][2] Ibid.,hlm.
163
[3] Dr.Elly M. Setiadi,M,Si,
ilmu kebudayaan dan dasar(hlm.55).
[4] Ibid., hlm. Seterusnya
[5] Ibit ., hlm.286
[6] ^(inggris)Communiti
Development in perspective/edited by James A.Christenson &Jerry
W.Robinnson,Jr Ames;Low State Press,1989.
[7] (Prijono dan Pranarki
,1996)
[8] Wikipedia bahasa
indonesia,ensiklopedia bebas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar